SINTANG – Kepala Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kabupaten Sintang, Agus Jam menghimbau kepada masyarakat untuk membuat Indentitas Kependudukan Digital (IKD). Ia menjelaskan bahwa IKD sangatlah penting, sebab jika seseorang berpergian tetapi lupa membawa KTP bisa menggunakan IKD yang ada di Smartphone.
Dikatakan Agus Jam, sampai saat ini baru sekitar 2% masyarakat Kabupaten Sintang yang sudah membuat IKD.
“Baru sekitar 2% yang sudah membuat IKD belum terlalu banyak. Kita berharap agar masyarakat semua bisa membuat IKD, karena dengan adanya IKD kita diberikan kemudahan misalkan KTP hilang atau bepergian lupa membawa KTP di IKD kan ada, selain KTP di IKD juga terekam Kartu Keluarga, Akta Kelahiran dan juga KIA,” ujar dia kepada Wartawan, Senin 1 Juli 2024.
Oleh karena itu ia menghimbau kepada masyarakat yang mengurus dokumen kependudukan di Dukcapil Sintang untuk mengingatkan petugas agar dibuatkan IKD. Untuk masyarakat yang ada di pedalaman Agus Jam mengatakan pihaknya memberikan surat himbauan melalui Camat dan Kepala Desa agar dapat membantu memberikan himbauan kepada masyarakat untuk membuat IKD.
“Dan juga kita berharap mungkin di Desa nanti pak Kadesnya bisa menugaskan Kasi Pem misalnya, ditugaskan untuk membantu masyarakat mengurus adminitrasi kependudukan bisa. Baik secara kolektif dan bisa juga online bagi yang sudah ada jaringan,” bebernya.
Selain itu Agus Jam menambahkan untuk memaksimalkan pelayanan kepada masyarakat, pihak Dukcapil Kabupaten Sintang juga menerapkan sistem pelayanan jemput bola bagi masyarakat yang memiliki kekurangan, khususnya yang ada di dalam kota.
“Untuk pelayanan jemput bola ini asal ada laporan kita datangi dan kita layani, bagi masyarakat yang misalnya sakit atau memiliki kekurangan dan sebagainya yang tidak bisa datang ke sini kita datangi kerumahnya,” tambah Agus Jam.
